25 February 2008

ARGH..................

























..Arrgh....
Argh.....
...Argh....
.......Argh........
.....Argh...
...Argh...
.......Argh....
....Argh...

F**K TO THE WORLD...!!!



ONCE AGAIN.................























I Hate myself and I want to die..




Give me a Leonard Cohen afterworld,
so I can sigh eternally
Lyrics Pennyroyal Tea


Bunuh aku - seperti dalam cerita Leonard Cohen-
Agar aku dapat kehidupan abadi





MUKE GILE.....


Proudly present....
the one and only.....


ANGKATAN XII


Zlamat aje....
Welcome to the club......












Angela Senna Rumpa
Arsitektur-UH '06
Lambuya,19 Dec 1988




23 February 2008

Ampuni mereka Tuhan......



Ampuni aku DJ.....


Setelah telinga dibuat berdarah-darah oleh RADJA
(band dengan vokalis berkacamata hitam penuh misteri dan tanda tanya apakah ia lahir memang sudah pake kacamata atau malu karena matanya bindo/picco’...)


Arrgh...
Kini musik Indonesia diperparah lagi dengan KANGEN BAND
(band yang mengandalkan tatanan rambut babydoll warna kuning gado-gado...atau HARAJUKU style..??)
Yang jelas musik Indonesia dibuat mundur 10 tahun ke belakang..
ke era Dian Pisesha (betul mi kah ejaannya..?) dan Obbie Mesakh .
Band yang tanpa kualitas musik memadai yang mampu membodohi lebih dari 500ribu orang (demikian menurut kabar, jumlah album pertamanya yang berhasil laku terjual).

Anehnya.. gak tau apa yang berhasil membuat band ini begitu dipuja..
dari kualitas musik.... jelas band ini gak ada apa-apanya (masih lebih bagus dan keren band-band Indie Makassar..) dengan model lagu pake kord sederhana tanpa skill musikalitas yang tinggi.
dari segi tampang... (no comment..gak berani ka’ mencallla...)

Jadi satu yang pasti hanya keberuntungan yang membuat band ini bisa meroket (kebetulan aja “Mbak Dewi FORTUNA” sedang hinggap di dompet mereka...)
Dan keberuntungan tidak pernah peduli dengan kualitas musik, suara ember pecah.. atau lirik yang aarghh.....menye'-menye' cengeng dan garing..

Waakk...
Celakanya... stasiun TV pun ikut memperparah keadaan dengan terlalu sering menanggap “Band” ini di acaranya.


Please...
JANGAN RUSAK DAN PERBODOH SELERA RAKYAT NEGERI INI LAGI...
Kami sudah muak dengan berita di TV tentang bencana dan segala chaos..
Jangan pecahkan gendang telinga kami dengan lengkingan suaramu...

Sorry...
Ini bukan personal, tapi mau di apa lagi.....
Gendang telinga ini mau pecaaaahh...

Please.....



No pictures available for this posting.
Sorry for this inconvinience.




20 February 2008

Matahari pagi....



a
a
a
a
a
a
a
a








Sunrise at Mount Rinjani, Lombok


a
Selalu saja ada harapan baru yang datang bersamanya...
Seiring hangatnya awali hari...
a

Dan ciit..ciit..cuit..burung pun menemani...
Saat ku harus bangun lagi...
a

Arghh....
a
rutinitas pagi..

kerja lagi... menjadi bagian kecil dari perputaran roda ekonomi negeri...
a

Arghh...

Akhirnya menikah juga......



Nineteen years later, Harry James Potter and Ginny Weasley are married and have three children: James, Albus Severus, and Lily.

  1. James Sirius Potter
    is the first-born child, born at least one year before his brother.
  2. Albus Severus "Al" Potter
    is the second child and he was named after two of Hogwarts' Headmasters, Albus Dumbledore and Severus Snape.
  3. Lily Luna Potter
    is the only daughter and the youngest of the three children in the family. She was named after Harry's mother and her parents' "dear friend", Luna Lovegood. She is two years younger than her brother, Albus.



AKHIRNYA MENIKAH JUGA....





find more about Harry Potter at: 7th book, Harry Potter and The Deathly Hallows

I wish…..



Seandainya bisa...


naik gunung ....
jalan-jalan...
diving...


menjadi mata pencaharian yang menghasilkan uang












(saya yang pertama daftar)



I wish............

Selalu saja....






















Selalu saja ada tempat-tempat baru...
untuk dijelajahi..
untuk dinikmati...
untuk dikagumi....
untuk ditelusuri...


Tapi...
selalu saja tidak cukup waktu untuk semua itu...

Bah...menjengkelkan!!!

Selalu saja.....

gua-gua Maros di suatu hari

.....Happy

The purpose of our lives is to be happy


The 14th Dalai Lama

merasa paling...








MEREKA dengan keARIFan lokal...


Saya...
yang selalu merasa...
.....paling

Ternyata masih harus belajar lagi...

ahh...


Suatu hari di Tanatoa, Kajang - Kab. Bulukumba

MENTERI LUAR NEGERI...

Jabatannya Galla Lombo
sama dengan menteri luar negeri kalo di Indonesia...


Setara dengan Bapak Hasan Wirayuda
atau Condoleezza Rice di Amerika
atau di Brazil...Celso Amorim


Hebat...


Tak perlu pandai beragam bahasa
Tak perlu tahu segala basa basi dan protokoler


"Saya hanya mengurus mengenai surat tanah, jual beli dengan luar dan bicara dengan pak Desa, Camat atau Bupati kalau datang ke sini...."


Galla Lombo, Tana Toa - Kajang, Kab. Bulukumba